Close Menu
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wisata & Kuliner
Facebook X (Twitter) Instagram
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
SUBSCRIBE
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wisata & Kuliner
Media Cirebon
Home » Puluhan Pelajar Akan Tawuran, Dibubarkan Patroli Polisi
Kriminal

Puluhan Pelajar Akan Tawuran, Dibubarkan Patroli Polisi

Friday, 11 June 2021
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Polisi dari Polsek Kesambi, Kota Cirebon mengamankan pelajar yang akan tawuran
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link

KESAMBI – Polsek Kesambi, Kota Cirebon mengamankan puluhan pelajar yang terlibat tawuran di jalan raya By Pass, Kota Cirebon, Jumat siang (11/6/2021). Peristiwa tersebut diketahui saat anggota sedang berpatroli.

Kapolsek Kesambi, Iptu Sudarsono mengatakan, dua kelompok pelajar SMK terlibat bentrok saat berpapasan menuju pulang di jalan By Pass. Mendapat laporan dari warga, kedua kelompok pelajar tersebut langsung dibubarkan, sementara 23 pelajar lainnya diamankan di Makopolres Cirebon Kota.

“Mendapat informasi akan ada tawuran, langsung kami datangi dan anggota langsung membubarkan para pelajar itu,” kata dia.

Lihat Juga :  Desmigratif untuk Pekerja Migran Kabupaten Cirebon

Belum diketahui motif dari aksi tawuran dua kelompok pelajar tersebut. Namun pihak kepolisian tetap waspada terutama saat jam-jam rawan tawuran. Terlebih sebagian sekolah tingkat SMA sudah melaksanakan kegiatan belajar mengajar tatap muka.

“Belum diketahui apa penyebabnya,” kata dia.

Pihaknya berharap, untuk sekolah yang melakukan tatap muka agar melakukan pengawasan kepada siswa-siswanya. Sehingga bisa dilakukan upaya pencegahan.

“Sekarang situasi kan masih daring, tapi ternyata ada yang berangkat ke sekolah. Pihak sekolah agar melakukan pengawasan,” tuturnya.

Lihat Juga :  Masyarakat Harus Tangguh dan Sigap Saat Terjadi Kebakaran

Diungkapkan dia, pada saat sekolah tatap muka petugas bisa memprediksi jam rawan tawuran. Terutama saat pulang sekolah.

Tetapi dengan model KBM seperti sekarang, tentu petugas tidak mengetahui jam rawan tawuran tersebut. [MC-03]

Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Previous ArticleDua Kembar Pengedar Obat, Ditangkap BNN Kota Cirebon Tanpa Perlawanan
Next Article WCC Mawar Balqis Gelar Seminar Tentang Perlidungan Hak Perempuan dan Buruh Migran

Related Posts

SM Dibekuk Polisi, 1 Kg Ganja Kering Gagal Diedarkan

Monday, 17 November 2025 Kriminal

Indosat Perkuat Model Pembelajaran Berbasis Praktik di SMK Walang Jaya

Monday, 17 November 2025 Ekbis

Sovia Jewelry Resmi Buka Store Baru di Grage Mall Cirebon, Hadir Lebih Dekat untuk Pasangan Muda

Monday, 17 November 2025 Utama
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
  • Tentang
  • Pedoman Media Siber
© 2025 PT Media Cirebon Kreatif.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.