Close Menu
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wiata & Kuliner
Facebook X (Twitter) Instagram
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
SUBSCRIBE
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wiata & Kuliner
Media Cirebon
Home » PMII Cirebon Tolak Kenaikan BBM, Ini Respons Pemkot Cirebon
Utama

PMII Cirebon Tolak Kenaikan BBM, Ini Respons Pemkot Cirebon

Tuesday, 6 September 2022
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
unjuk rasa PMII Cirebon tolak kenaikan BBM subsidi
unjuk rasa PMII Cirebon tolak kenaikan BBM subsidi. (Foto/ Ist)
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link

Mediacirebon.id – Gelombang aksi unjuk rasa mahasiswa yang menolak kenaikan harga BBM subsidi terjadi di Kota Cirebon sejak beberapa hari terakhir ini. Pada Selasa (6/9/2022). mahasiswa PMII Cirebon menggelar unjuk rasa di depan kantor DPRD Kota Cirebon.

Bahkan mahasiwa berhasil menjebol barikade pagar hidup pihak kepolisian dari Polres Cirebon Kota di pagar kantor DPRD. Mahasiswa memaksa masuk ke halaman untuk bertemu dengan wakil rakyat.

Ketua Cabang PMII Cirebon, Alisa Riska Maulidia mengatakan, pihaknya mendesak pemerintah membatalkan kebijakan kenaikan harga BBM. Sebab akan semakin menyengsarakan rakyat kecil.

“Kami tegas menolak kenaikan harga BBM subsidi yang sudah ditetapkan pemerintah. Kami juga menuntut pemerintah serius memberantas mafia BBM,” kata Alisa.

Lihat Juga :  Algomirasi di Wilayah 3 Cirebon Cukup Surat Bebas Covid-19

Sementara itu, para mahasiswa bertemu langsung  Wali Kota Cirebon, Nashrudin Azis di halaman kantor DPRD. Azis berdialog dengan mahasiswa dengan duduk bersama, disaksikan sejumlah pimpinan dan anggota DPRD Kota Cirebon.

“Demo untuk menyampaikan aspirasi itu sesuatu hal yang wajar. Sebagai ekspresi rasa memiliki bangsa ini. Maka saya merespons positif,” ungkap Azis seusai menerima mahasiswa dari PMII.

Menyikapi aspirasi dari mahasiswa, Azis menegaskan, pihaknya bersama DPRD Kota Cirebon akan melakukan kolaborasi untuk menyampaikan aspirasi tersebut ke pemerintah pusat.

“Namun ada hal yang penting yang harus dilakukan pemerintah daerah di seluruh Indonesia, termasuk Kota Cirebon. Yaitu bagaimana mengantisipasi dampak kenaikan harga BBM karena pengurangan subsidi,” tuturnya.

Lihat Juga :  Kadinsos Dipanggil KPK Terkait Pendamping PKH di Kasus Bansos Beras 2020

Akibat kenaikan harga BBM, pemerintah pusat mengeluarkan berbagai program. Seperti bantuan langsung tunai (BLT) dan lain sebagainya.

“Nah, program-program inilah yang harus kita pastikan penyalurannya ke masyarakat secara tepat sasaran. Kita akan lakukan pemutakhiran data penerima bantuan. Apakah ada penambahan atau perkembangan,” terangnya.

Selain itu, pihaknya akan lakukan pengawasan, misalnya di SPBU agar BBM bersubsidi penggunaannya tepat sasaran. “Kita akan berkoordinasi dengan Pertamina, pemilik SPBU, dan stakeholder lainnya,” kata Azis. (Why)

Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Previous ArticleLPM dan Kelurahan di Ancam Boikot Jika Anggaran Direfocusing
Next Article DPRD Serap Aspirasi PC PMII Cirebon Soal Naiknya Harga BBM

Related Posts

Plumbon Gengster, Pelaku Pengrusakan Rumah Warga Megu

Saturday, 7 June 2025 Utama

Resmi Tutup, Puluhan Karyawan YOGYA Siliwangi di PHK

Thursday, 5 June 2025 Ekbis

Penataan PKL Kawasan Menuju Batik Trusmi Minim Sosialiasi

Thursday, 5 June 2025 Utama
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
© 2025 PT Media Cirebon Kreatif.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.