Close Menu
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wisata & Kuliner
Facebook X (Twitter) Instagram
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
SUBSCRIBE
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wisata & Kuliner
Media Cirebon
Home ยป Perjuangan Ojol Mengantar Orderan di Masa PPKM Darurat
Utama

Perjuangan Ojol Mengantar Orderan di Masa PPKM Darurat

Tuesday, 13 July 2021
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Sejumlah Ojol tengah mangkal di jalan Cipto Kota Cirebon
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link

KESAMBI – Penutupan jalan selama 24 saat PPKM Darurat di Kota Cirebon, merepotkan mobilitas para ojek online (ojol). Mereka terpaksa mencari jalan alternatif agar bisa sampai ke tempat tujuan. Hal itu membuat mereka merugi karena harus menambah beban pengeluaran bensin.

Seperti dialami salah satu pengemudi ojol, Agus (32) yang biasa mengangkut penumpang di CSB Mall di Jalan Cipto MK. Ia mengaku kesulitan mencari jalan alternatif setiap ada orderan yang berada di luar Kota Cirebon. Dia mengaku, biasa keluar, namun sulit masuk ke jalur Kota Cirebon.

Lihat Juga :  Gelombang Pertama Mudik, Volume Kendaraan di Tol Cipali Naik 5 Persen

“Harus mencari jalan alternatif, sedangkan konsumen minta buru-buru. Bisa keluar tapi susah masuk laginya,” kata dia.

Akibat penutupan ini, dia harus menambah beban biaya untuk membeli BBM. Saat kondisi normal, dia biasanya hanya mengisi bensin sebanyak Rp15 ribu. Namun, saat PPKM Darurat dia terpaksa mengisi bahan bakar Rp20 ribu.

“Mau gimana lagi, terpaksa harus nambah beli bensinnya,” ujar dia.

Di tempat yang sama, pengemudi ojek online lain, Azis mengatakan, PPKM Darurat lebih parah dibanding saat PSBB lalu. Meski pendapatan normal, namun harus berfikir keras mencari jalan yang cepat mengantarkan orderan.

Lihat Juga :  Berlaku 5 Juli, Ini Syarat Naik Kereta Api di Masa PPKM Darurat

“Bedanya sekarang banyak yang ditutup. Kalau dulu tidak ada yang ditutup,” jelas dia.

Dia berharap PPKM Darurat tidak diperpanjang. Karena bukan hanya ojol, banyak masyarakat yang mengeluh tidak bisa masuk ke Kota Cirebon. Sementara hampir sebagian besar sektor usaha jasa dan restoran berada di Kota Cirebon.

“Semoga tidak di perpanjang sebab sudah sangat susah bagi kami yang bekerja di jalanan,” ujarnya. [MC-03]

Kota Cirebon mediacirebon Nasib ojol di PPKM Darurat Ojol PPKM Darurat di Kota Cirebon PPKM Darurat
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Previous ArticleTerjadi Penumpukan di Perbatasan, Ini Kata Kapolres Ciko
Next Article Waspada, Melanggar Prokes di Kabupaten Cirebon Didenda Maksimal 50 Juta

Related Posts

Agung Supirno Gagas Pembangunan Gedung Serbaguna di RW 05 Penyuken

Thursday, 13 November 2025 Utama

Warga Bayu Asih Keluhkan Layanan PDAM dan Kesenjangan Penerima Bansos

Thursday, 13 November 2025 Utama

Warga Desa Kubang Digegerkan Tumbuh Bunga Bangkai di Pemakaman

Thursday, 13 November 2025 Utama
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
  • Tentang
  • Pedoman Media Siber
© 2025 PT Media Cirebon Kreatif.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.