Mediacirebon.id – Tenaga pendidik di salah satu sekolah di Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon diduga melakukan tindak pelecehan seksual terhadap siswa di bawah umur.
Peristiwa ini terungkap saat salah satu anak bercerita kepada orangtuanya bahwa mendapatkan tindakan tak senonoh oleh oknum tenaga pendidik.
Bukan hanya satu, sejumlah anak juga menjadi korbannya. Mereka akhirnya mendatangi kantor polisi untuk membuat laporan tindak pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur.
“Kami sudah buat laporan dan menyampaikan kepada UPT pendidikan di Kecamatan Weru,” kata salah satu orang tua.
Saat ini kondisi anak tengah menjalani pemulihan psikologi akibat trauma atas kejadian yang menimpanya. “Sudah mulai bermain lagi sembari memulihkan psikologinya,” ungkapnya.
Keluarga ingin persoalan ini sampai ke ranah hukum dan pelaku diberikan sanksi berat baik berupa pemecatan maupun kurangan di penjara.
Sementara itu, Ketua KPAID Kabupaten Cirebon, Fifi Sofiyah menyampaikan, ada lima korban yang meloporkan ke Polresta Cirebon dugaan pelecehan seksual oleh oknum tenaga pendidik.
“Kami akan melakukan pendampingan terhadap para korban, karena korban miliki trauma akibat kejadian itu,” jelasnya.
Fifi menyampaikan pihaknya akan bekerjasama dengan dinas terkait untuk memenuhi hak-hak korban. Berdasarkan informasi korban sering mendapatkan pelecehan seksual oleh gurunya.
“Rata-rata korban masih kelas 5 SD. Alhamdulillah, korban akhirnya berani bercerita kepada orang tuanya,” lanjutnya. (Aap)