Mediacirebon.id – Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Cirebon, ikut bersuara terkait unjuk rasa ratusan driver ojek online (Ojol) di depan Balaikota Cirebon pada Selasa (15/4/2025) lalu.
Ketua Fraksi PDI Perjuangan, Imam Yahya menilai, tuntutan driver ojol merupakan hal prinsipil dan bersifat manusiawi. sebab berhubungan dengan pendapatan dan kesejahteraan para driver ojol.
“Mereka bekerja, sudah seharusnya penghasilan ya untuk mereka, meskipun ada prosesntase pembagian berupa potongan untuk aplikator,” ungkap Imam kepada wartawan, Rabu (16/4/2025)
Imam memandang tuntutan para driver untuk segera ditindaklanjuti oleh aplikator dan Pemerintah Kota Cirebon. Agar driver ojol mendapatkan penghasilan sesuai dengan kinerja.
“Kita mengapresiasi perjuangan para driver ojol, kita juga sepakat dengan tuntutan yang mereka bawa,” lanjut Imam yang juga menjabat sebagai anggota Komisi I DPRD.
Oleh sebab itu Imam memastikan Fraksi PDI Perjuangan pro terhadap para driver, dan akan ikut memperjuangkan hak mereka dari jalur yang ada dan konstitusional.
Hal itu tanpa mengesampingkan penjelasan dari pihak aplikator, terkait dengan kondisi yang ada, sehingga muncul kebijakan potongan 20 persen yang memicu kemarahan para driver ojol.
Komisi I sendiri akan mengagendakan pertemuan dengan pihak aplikator, termasuk Dinas Perhubungan yang memang menjadi leading sector di pemerintahan.
Bahkan, nantinya pihak perwakilan para driver juga akan diundang untuk duduk bersama, bermusyawarah untuk membahas tuntutan-tuntutan yang selama ini menjadi keresahan para driver di jalan.
“Kita akan coba suarakan, kita akan dorong agar diagendakan pertemuan dengan semua pihak terkait hal ini,” kata Imam. (Why)