Mediacirebon.id – Partai Golkar, PKB dan PAN yang tergabung dalam Koalisi Kebangkitan Cirebon Maju (KCM) untuk Pilwalkot Cirebon 2024 diterpa isu keretakan.
Pasalnya, Nama Efendi Edo-Siti Farida hangat menjadi perbincangan. Terlebih DPP PKB sudah menerbitkan surat keputusan tentang Penetapan Tahap I Siti Farida Rosmawati Sebagai Bakal Calon Kepala Daerah Kota Cirebon Periode 2024-2029.
Sementara di dalam KCM terdapat PAN yang mengusung Dani Mardani sebagai Calon Walikota Cirebon. Bahkan Dani sudah mendapatkan tiket rekomendasi dari DPP.
Mengenai hal itu, Ketua DPD Partai Golkar Kota Cirebon Andrie Sulistio angkat bicara, Dia mengklaim bahwa Sampai dengan saat ini KCM masih solid.
“PAN selalu kami undang setiap pertemuan formal dan informal KCM,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (13/8/2024).
Andrie pun mengakui, bahwa wacana duet yang saat ini sedang menghangat adalah Edo-Siti Farida dengan tagline Cirebon Setara.
“Ya gapapa, yang nama nya rame di politik sudah biasa, kita lanjutkan aja dulu prosesnya lah,” lanjut Andrie.
Andrie menegaskan, duet dalam Pilkada dibuktikan dengan terbitnya surat rekomendasi dari partai pengusung.
“Selama belum ada hitam diatas putih dari para partai pengusung, kata Andrie, duet siapapun bisa diramaikan ke publik,” tegasnya.
Saat ditanya, apakah Partai Golkar sudah bertemu, dan melakukan penjajakan figur dengan Bacawalkot PKB tersebut, Andrie mengaku belum.
“Belum, karena belum sah, belum ada rekomendasinya, untuk apa,” ujar Andrie.
Sementara itu, Calon Walikota Cirebon dari PAN, Dani Mardani mengatakan, pembahasan pasangan Cawalkot Cirebon masih terus dibahas di KCM.
soal rumor Edo-Siti Farida Dani memastikan di KCM belum ada pembahasan yang mengerucut pada figur dan apalagi pasangan. (Why)