KEJAKSAN – Kementerian Koperasi dan UMKM menyarankan kepada Pemerintah Kabupaten Cirebon untuk memperhatikan nasib ekonomi pelaku usaha akibat pandemi Covid-19. Salah satunya dengan memberikan dana stimulan hingga membantu memasarkan produk mereka melalui teknologi digital.
Sekretaris Kementerian Koperasi dan UMKM, Arif Rahman Hakim mengatakan, tahun ini pihaknya telah memberikan Bantuan Presiden (Banpres) kepada masing-masing pelaku UMKM sebesar Rp 1,2 juta. Bantuan tersebut diharapkan mampu mendorong pelaku usaha agar lebih bergairah setelah aktivitas ekonomi mereka dihantam Covid-19.
“Banpres UMKM tahun lalu sudah dikucurkan dan tahun ini kembali bergulir,” katanya saat berkunjung ke Pendopo Bupati Cirebon, Jumat (28/5/2021).
Arif pun meminta kepada pemerintah daerah untuk terlibat dalam memasarkan produk UMKM melalui katalog Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). Upaya tersebut diharapkan membantu memasarkan produk pelaku usaha kepada masyarakat luas.
“Harus ada terobosan seperti produknya dimasukkan ke LKPP,” tuturnya.
Sementara itu, Bupati Cirebon, Imron Rosyadi mengaku berupaya meningkatkan kapasitas produk UMKM di Kabupaten Cirebon. Hal ini sebagai ikhtiar pemerintah daerah menyelamatkan sektor tersebut dari keterpurukan.
“Produk UMKM dari Kabupaten Cirebon harus mendunia, meskipun terbatas karena adanya pandemi. Kami bakal lakukan secara bertahap,” kata Imron. [MC-02]