Close Menu
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wisata & Kuliner
Facebook X (Twitter) Instagram
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
SUBSCRIBE
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wisata & Kuliner
Media Cirebon
Home » Tuntut Harga Kedelai Turun, Perajin Tempe di Cirebon Mogok Massal
Ekbis

Tuntut Harga Kedelai Turun, Perajin Tempe di Cirebon Mogok Massal

Monday, 21 February 2022
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Suasana produksi perajin tempe di rumah Wasmito, Kalitanjung, Kota Cirebon. (Foto/Redaksi)
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link

Mediacirebon.id – Puluhan perajin tempe di RT 05 RW 10 Penggung Utara, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon mogok produksi. Aksi sebagai bentuk solidaritas sesama perajin tempe.

“Sesuai instruksi dari Gabungan Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia  (GAKOPTINDO) kami mogok produksi tiga hari,” kata Wasmito salah seorang perajin tempe saat ditemui di rumahnya,” senin (21/2/2022).

Aksi mogok produksi, sebagai bentuk penolakan atas kenaikan harga kedelai. Dia menilai pemerintah tidak segera mengambil kebijakan terkait persoalan tersebut.

Lihat Juga :  SMPN 7 Kota Cirebon Meraih Sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional

“Kenapa harus mogok, karena harga kedelai sudah tidak wajar, kalau naiknya 50 perak perhari mungkin masih masuk akal, tapi ini naiknya sampai Rp.1200,” ujarnya.

Sejak harga kedelai naik, produsen tempe rugi hingga 50 persen. “Bukannya untung, malah nombok pakai uang sendiri untuk biaya produksi,” lanjutnya.

Imbas mogok perajin tempe dirasakan penjual nasi lengko di Kota Cirebon. Siti mengaku kesulitan mencari tempe dan tahu yang merupakan bahan pokok membuat nasi lengko.

Lihat Juga :  Wakil Walikota Terpilih Siti Farida Tolak Mobil Dinas, Ini kata Pemkot Cirebon

“Jadi sore kemaren penjual tempe yang biasa keliling di rumah ngasi tau kalau besok ada mogok produksi, jadi saya siap-siap beli yang banyak buat stok 2 hari,” jelasnya.

Dengan adanya aksi mogok produksi, tidak ada penjual tempe tahu di pasar. Bedasarkan pantauan sejumlah pasar tidak terlihat pedagang tahu dan tempe.  (Ayu)

Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Previous ArticleDPRD Kota Cirebon Hadiri FPD di Disdik
Next Article Ini Isi Surat Balasan Pemprov Jabar Terkait Hak Affiati

Related Posts

Agung Supirno Gagas Pembangunan Gedung Serbaguna di RW 05 Penyuken

Thursday, 13 November 2025 Utama

Warga Bayu Asih Keluhkan Layanan PDAM dan Kesenjangan Penerima Bansos

Thursday, 13 November 2025 Utama

Warga Desa Kubang Digegerkan Tumbuh Bunga Bangkai di Pemakaman

Thursday, 13 November 2025 Utama
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
  • Tentang
  • Pedoman Media Siber
© 2025 PT Media Cirebon Kreatif.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.