Close Menu
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wiata & Kuliner
Facebook X (Twitter) Instagram
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
SUBSCRIBE
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wiata & Kuliner
Media Cirebon
Home ยป Kota Cirebon PPKM Level 2, PTM Masih 50 Persen, Ini Alasannya
Utama

Kota Cirebon PPKM Level 2, PTM Masih 50 Persen, Ini Alasannya

Tuesday, 5 October 2021
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Sekda Kota Cirebon
Ketua Harian Satgas Covid-19 sekaligus Sekretaris Daerah Kota Cirebon, Agus Mulyadi. (Foto/Ist)
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link

Mediacirebon.id– Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kota Cirebon masih 50 persen, meski PPKM level 2. Pasalnya belum ada laporan dari Dinas Pendidikan (Disdik) dan uji sampel tes PCR kepada siswa yang melaksanakan PTM.

“Kami tunggu laporan dari Didsik evaluasi PTM dan tes PCR siswa apakah ada yang terpapar virus Covid-19 atau tidak,” kata ketua Harian Satgas Covid-19, Agus Mulyadi, Selasa (5/10/2021).

Pihaknya sudah meminta kepada Dinkes untuk secepatnya melakukan uji sample tes PCR. Hal ini untuk memastikan Pemkot memutuskan apakah PTM tetap 50 persen atau 100 persen.

Lihat Juga :  Ribuan Knalpot Brong yang Disita, Akan Dibuat Monumen

“Saya sudah perintahkan Dinkes melakukan uji sampel tes PCR,” ujar dia.

Menurut Agus, jika dalam dua bulan tidak ada penambahan kasus, bisa dimungkinkan untuk PTM 100 persen. Namun jika ada kasus konfirmasi positif Covid-19 pada sampling test di sekolah, Disdik untuk segera mengevaluasi PTM terbatas yang sudah berjalan selama satu bulan.

“Kalau ternyata hasil tes swab ada satu atau dua dijumpai, satu kelas itu yang di tutup. Tapi kalau positif rate di sekolah itu diatas 5 persen, maka satu sekolah ditutup,” kata Agus.

Lihat Juga :  Ribuan Mahasiswa UGJ Cirebon Divaksin

Agus meminta kepada Disdik untuk melakukan upaya testing, Tracing, dan treatment, terutama dalam pelaksanaan PTM terbatas. Agar bisa meyakini pelaksanaan PTM bisa berjalan optimal tanpa menimbulkan potensi kluster baru.

“Kalau kita tetap melaksanakan edukasi dan protokol dengan baik, serta vaksinasi sebagai bagian dari herd immunity bisa kita jaga dengan optimal, insyaallah bisa melaksanakan aktivitas PTM,” pungkasnya. [Why]

Pembelajaran Tatap Muka PTM di Kota Cirebon
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Previous ArticleTurun Jadi Level 2, Ini Kata Walikota Cirebon
Next Article Sebanyak 138 Bakal Calon Kuwu dari 19 Desa, Wajib Ikut Tes Akademik

Related Posts

Bimptek DPP PAN, Anton: Latih Kader Militansi Cinta Tanah Air

Friday, 23 May 2025 Utama

Ini Hasil Monitoring Komisi I DPRD Kota Cirebon ke BPBD

Thursday, 22 May 2025 Utama

Kredit Macet, Petani Tebu di Kabupaten Cirebon Sulit Panen

Thursday, 22 May 2025 Utama
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
© 2025 PT Media Cirebon Kreatif.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.