Close Menu
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wiata & Kuliner
Facebook X (Twitter) Instagram
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
SUBSCRIBE
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wiata & Kuliner
Media Cirebon
Home » Hadiri Pembinaan Aparatur Kecamatan, Pj Bupati Cirebon Bicara Program Prioritas
Serba Serbi

Hadiri Pembinaan Aparatur Kecamatan, Pj Bupati Cirebon Bicara Program Prioritas

Wednesday, 4 December 2024
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Pembinaan Aparatur Kecamatan di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Cirebon di kantor Kecamatan Plered
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link

Mediacirebon.id – Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya, memberikan instruksi kepada perangkat daerah dan para camat terkait program prioritas saat ini.

Hal itu diungkapkan Wahyu saat menghadiri Pembinaan Aparatur Kecamatan di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Cirebon di kantor Kecamatan Plered, Rabu (4/12/2024).

Pembinaan aparatur itu digagas Bagian Pemerintahan Setda Kabupaten Cirebon. Ada beberapa program yang ditekankan Wahyu, seperti penanganan sampah, banjir, kemiskinan, stunting dan pemberdayaan UMKM.

Dalam acara itu hadir sejumlah camat, perangkat daerah, UPT P3A, dan sejumlah kuwu.

“Ada beberapa hal yang menjadi perhatian, terkait dengan progres tentang zero kemiskinan ekstrem. Bagaimana perhatian kuwu dan camat terkait hal itu. Kedua, menjaga agar tidak ada kasus stunting baru,” ucap Wahyu usai rapat.

Lihat Juga :  Sering Dilanda Banjir, Desa Bungko Dapat Perhatian Khusus Bupati Cirebon dan DPRD Jabar

Lebih lanjut, Wahyu menekankan tentang penerbitan Nomor Induk Berusaha (NIB) bagi pelaku UMKM di Kabupaten Cirebon.

Ia menginstruksikan para camat dan dinas terkait agar lebih aktif. Selain itu, Wahyu juga menginginkan agar desa dan kelurahan mampu menciptakan produk unggulan.

“Selanjutnya, terkait ketahanan pangan yang bisa dilakukan bersama. Terkait dengan kondisi ril yang harus diperhatikan terkait sampah, banjir dan lainnya. Ini menjadi penting, karena kita harus bergerak serta melangkah bersama-sama,” kata Wahyu.

“Kita sudah membagi menjadi delapan wilayah. Jadi, ada lima kecamatan yang bisa langsung secara level ditangani kuwu hingga UPT,” imbuhnya.

Ia juga tak menampik, bahwa permasalahan di masing-masing desa dan kecamatan berbeda. Namun, untuk saat ini, ia meminta agar penanganan fokus pada sampah dan banjir.

Lihat Juga :  Wali Kota Cirebon Pastikan Hewan Kurban Aman dan Sehat Jelang Iduladha

Sementara itu, Camat Plered, Dindin Wahyudin Ridwan mengatakan, pihaknya terus mengupayakan penerbitan NIB untuk UMKM. Ia menyebut, bahwa dari 84 UMKM, sekitar 35 persennya sudah memiliki NIB.

“Butuh juga kerja sama dengan dinas terkait untuk mengadakan pelayanan NIB. Kemarin, sudah terjaring 30 UMKM yang mendapat NIB,” katanya.

Ia juga menjelaskan, upayanya dalam menciptakan desa unggulan. Saat ini, di Kecamatan Plered ada empat desa wisata unggulan, yakni Trusmi Wetan, Cangkring, Gamel, dan Kaliwulu.

“Ke depan, semua desa di Kecamatan Plered bisa menciptakan inovasi, bagaimana desa bisa hidup dengan inovasi,” ucap Dindin

Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Previous ArticlePemkab Cirebon Fokus Perbaikan Infrastruktur di Hari Bakti PU ke-79
Next Article DPUTR Kota Cirebon Sidak Alun-alun Kejaksan, Ini Hasilnya

Related Posts

Sering Dilanda Banjir, Desa Bungko Dapat Perhatian Khusus Bupati Cirebon dan DPRD Jabar

Wednesday, 18 June 2025 Serba Serbi

P2MI Resmi Luncurkan LPK Berbasis Pesantren Pertama di Kabupaten Cirebon

Monday, 16 June 2025 Serba Serbi

Bupati Cirebon Sidak Sekolah Rusak di Perbatasan, Janjikan Perbaikan Cepat

Thursday, 12 June 2025 Serba Serbi
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
© 2025 PT Media Cirebon Kreatif.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.