Mediacirebon.id – Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Cirebon Rachman Hidayat meninjau gapura Candi Bendar yang retak di Alun-alun Kejaksan, Rabu (4/12/2024). Peninjauan dilakukan menyeluruh baik diluar maupun di dalam tempat tersebut.
Dari hasil peninjauan bangunan yang retak hanya pada bagian bata merah, sementara bagian dalam masih normal. Termasuk banyaknya bata merah yang lepas akibat diduduki oleh pengunjung.
“Yang rusak itu cuman hanya aksesoris batangnya saja nah ini yang akan kita perbaiki secara struktur bangunannya masih sangat kuat,” kata Rachman.
Secara nilai struktur bangunan kata Rachman terbilang sama panjang karena di dalamnya dilapisi beton dan batu. Sehingga dipastikan bangunan Candi Bentar masih sangat kuat.
“Struktur bangunan masih sangat kuat. Jadi kami akan perbaiki hanya pada bagian luar, ” ungkapnya.
DPUTR berencana akan memperbaiki bangunan yang retak pada tahun 2025. Rencana perbaikan Candi Bentar dianggarkan sebesar Rp 300 juta. Anggaran berasal dari APBD tahun 2025.
“Tahun depan baru bisa dilakukan perbaikan karena anggarannya sudah disiapkan tahun 2025,” tuturnya.
Untuk sementara bangunan Candi Bentar ditutup dan dihalangi dengan barikade. Agar tidak ada pengunjung yang masuk dan memperparah kerusakan icon dari Alun-alun Kejaksaan.
“Kami tutup dulu, khawatir terjadi sesuatu yang tidak diinginkan,” paparnya. (Why)