Mediacirebon.id – KAI menawarkan potongan sebesar 10 persen untuk tiket kereta api komersial antar kota untuk pembelian tiket melalui platform Access by KAI .
Diskon pilkada ini berlaku pada periode 15 hingga 25 November 2024 untuk pemesanan pada 26 hingga 28 November 2024.
“Program diskon ini merupakan kesempatan yang sangat baik bagi masyarakat yang ingin memberikan hak suaranya di kampung halaman pada Libur Pilkada 27 November 2024,” kata Manager Humas Daop 3 Cirebon Manager Humas Daop 3 Cirebon, Kamis (14/11/2024)
Dengan menggunakan kereta api, masyarakat dapat merencanakan perjalanan dengan lebih mudah dan nyaman untuk memberikan hak pilihnya pada Pilkada Serentak nanti.
Rokhmad mengatakan, pembelian tiket dengan potongan harga hanya dapat dilakukan melalui aplikasi Access by KAI.
Berikut adalah syarat dan ketentuan program potongan harga 10 persen:
1. Periode Pembelian: Diskon hanya berlaku untuk pembelian tiket di Access by KAI pada tanggal 15 hingga 25 November 2024.
2. Periode Keberangkatan: Tarif diskon ini berlaku untuk keberangkatan yang dilakukan pada tanggal 26 hingga 28 November 2024.
3. Jenis Kereta yang Dikenakan Diskon: Potongan harga ini hanya berlaku untuk kereta api komersial antar kota.
4. Tarif diskon tidak berlaku untuk kereta compartement, luxury, priority, imperial, panoramic, dan/atau kereta wisata lainnya.
5. Diskon tidak berlaku untuk tarif khusus dan tidak dapat digabungkan dengan reduksi atau diskon lainnya.
6. Tiket dengan tarif diskon ini dapat dibatalkan atau diubah jadwalnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
7. Diskon ini berlaku selama alokasi tiket dan tarif diskon masih tersedia.
“Program ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam merencanakan perjalanan menggunakan kereta api yang nyaman dan aman, terutama selama periode Pilkada 2024 dan Libur bersama keluarga,” ungkap Rokhmad .
Rokhmad berharap dengan adanya potongan harga ini, masyarakat semakin tertarik untuk menggunakan moda transportasi kereta api yang ramah lingkungan, efisien, serta mendukung keberlanjutan transportasi publik bagi masyarakat di Indonesia. (Why)