Mediacirebon.id – Perkembangan teknologi di era digital yang semakin maju ini banyak memunculkan produk-produk elektronik yang semakin canggih. Salah satunya gawai atau yang lebih dikenal dengan gadget. penggunaan gadget atau perangkat elektronik telah menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Namun penggunaan gadget pada anak-anak Sekolah Dasar banyak menimbulkan kekhawatiran terhadap perkembangan psikolog mereka termasuk berdampak pada siswa sekolah dasar. Dimana terlihat pada perubahan sikap anak yang menjadi mudah marah. Selain itu, berpengaruh juga pada kemampuan bersosial mereka.
Menurut mahasiswa Psikolog Jayendra Dewi Prajna Paramitha Mengatakan “Psikologi adalah ilmu yang berhubungan dengan manusia”. Ia juga menambahkan bahwasanya dampak penggunaan gadget bagi anak-anak sekolah dasar harus diketahui dulu urgensi pemakaian gadgetnya untuk apa dan seperti apa. Karena dalam kenyataannya masa sekarang ini gadget juga sedikit banyak membantu bagi perkembangan manusia jika digunakan dengan batas yang sewajarnya. Namun jika dilihat dari realitanya, penggunaan gadget itu ada dampak negatif dan positifnya bagi perkembangan anak terutama di usia anak sekolah dasar. Karena di usia tersebut mereka menjadi kritis dalam menggali informasi. Dampak positifnya anak-anak tidak terbatas untuk menggali informasi yang mereka butuhkan dalam menunjang pembelajaran. Namun tidak sedikit juga dapampak negatifnya, jika anak kecanduan menggunakan gadget akan mengakibatkan bebrapa faktor seperti temperamental dan kurang bersosialisasi.
Penggunaan gadget yang berlebihan pada anak-anak sekolah dasar dapat mempengaruhi kemampuan sosial mereka. Interaksi langsung dengan teman sebaya dan orang dewasa menjadi kurang karena anak lebih memilih terlibat dengan permainan dan aktivitas di dalam gadget. Hal ini dapat menghambat perkembangan keterampilan sosial, kemampuan berkomunikasi, dan empati pada anak-anak.
Selain itu, penggunaan gadget secara berlebihan juga dapat memicu ketergantungan pada anak-anak. Anak-anak yang terlalu sering menggunakan gadget dapat mengalami kesulitan dalam mengatur waktu dan ketergantungan pada hiburan elektronik. Hal ini dapat mengganggu konsentrasi mereka dalam belajar di sekolah dan mengurangi minat terhadap kegiatan di luar gadget seperti olahraga, seni, atau interaksi sosial.
Dampak lain yang perlu diperhatikan adalah pengaruh negatif konten yang dapat diakses melalui gadget. Anak-anak sekolah dasar yang memiliki akses ke internet tanpa pengawasan yang memadai rentan terhadap konten yang tidak sesuai untuk usia mereka, seperti kekerasan, pornografi, atau perundungan cyber. Paparan terhadap konten negatif semacam ini dapat berdampak buruk pada perkembangan psikologis anak dan membentuk persepsi yang salah mengenai dunia di sekitarnya.
Namun, penting untuk diingat bahwa penggunaan gadget juga dapat memberikan manfaat pada perkembangan anak-anak. Gadget yang digunakan dengan bijak dan pengawasan yang tepat dapat memberikan akses ke sumber daya pendidikan yang bermanfaat dan memperluas wawasan anak-anak. Selain itu, terdapat juga aplikasi dan permainan edukatif yang dapat meningkatkan kemampuan kognitif dan kreativitas anak.
Untuk mengatasi dampak negatif penggunaan gadget pada perkembangan psikologi anak sekolah dasar, penting bagi orang tua dan pendidik untuk menjalankan peran pengawasan yang aktif. Beberapa langkah yang dapat diambil antara lain:
Menetapkan batasan waktu penggunaan gadget
Diskusikan dengan anak tentang pentingnya mengatur waktu penggunaan gadget. Ajak mereka untuk terlibat dalam menetapkan batasan waktu sehingga mereka merasa memiliki tanggung jawab pribadi dalam mengelola penggunaan gadget mereka.
Selain itu banyak aplikasi yang memiliki fitur pengatur waktu atau pengawasan penggunaan. Orang tua dapat memanfaatkan fitur ini untuk membatasi waktu penggunaan gadget anak. Atur waktu maksimum yang diizinkan dan pastikan gadget otomatis terkunci setelah waktu tersebut habis.
Memastikan anak memiliki waktu yang cukup untuk berinteraksi sosial dan beraktivitas di luar gadget.
Ajak anak untuk terlibat dalam kegiatan lain yang bermanfaat di luar penggunaan gadget, seperti olahraga, membaca, bermain dengan teman, atau mengembangkan minat dan bakat tertentu. Berikan alternatif yang menarik sehingga anak merasa terlibat dan tidak tergantung pada gadget.
Memilih konten yang sesuai dengan usia anak Perhatikan konten yang anak akses saat menggunakan gadget. Terapkan pengawasan dan batasan terhadap konten yang tidak sesuai atau tidak pantas bagi mereka. Gunakan pengaturan keamanan atau aplikasi pembatasan konten untuk membantu mengontrol akses mereka.
Mengajarkan anak tentang penggunaan gadget secara bijak
Dorong anak untuk menggunakan gadget secara produktif dan dengan kualitas interaksi yang baik. Ajarkan mereka untuk menggunakan gadget untuk tujuan pembelajaran, penelitian, atau mengembangkan keterampilan tertentu, bukan hanya digunakan untuk hiburan semata.
Penulis:
1. Nurlaela Rahmawati
2. Putri Wulandari
3. Trisna Novianti
4. Topik Sopian
Dosen Pembimbing: Utami Rosalina, M.Pd
Prodi Pendidikan Bahasa Inggris kampus IPB Cirebon