Close Menu
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wisata & Kuliner
Facebook X (Twitter) Instagram
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
SUBSCRIBE
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wisata & Kuliner
Media Cirebon
Home » Kolab Batik Samida dan designer muda Nadhiva Hasilkan Karya Fashion Kekinian
Utama

Kolab Batik Samida dan designer muda Nadhiva Hasilkan Karya Fashion Kekinian

Thursday, 12 December 2024
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
fashion show dalam agenda Panggung Kolaborasi Merayakan 10 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (HAKTP) 2024 di Gedung Negara Kota Cirebon.
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link

Mediacirebon.id – Batik Samida kolaborasi dengan designer muda Cirebon Nadhiva Varishafiulla Damita menghasilkan karya fashion yang apik, khususnya kalangan Gen Z.

Karya fashion hasil kolaborasi tersebut, ditampilkan melalui fashion show dalam agenda Panggung Kolaborasi Merayakan 10 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (HAKTP) 2024 di Gedung Negara Kota Cirebon.

Owner Batik Samida Cirebon, Luthfiyah Handayani mengatakan, desain yang aplikasikan mengikuti gaya anak muda atau Gen Z, termasuk talent yang ditampilkan oleh Gen-Z.

“Batik yang ditampilkan seluruhnya batik tulis. Kombinasi wastra dan style anak muda memberikan kesan menarik, tetapi tetap pada estetika yang pas dan tidak mengurangi identitas batik,” terangnya.

Luthfiyah jmenjelaskan, hampir semua motif batik disukai oleh semua kalangan, namun apabila ditampilkan secara utuh, terkadang pengguna memiliki kesan lebih tua dari usianya.

Lihat Juga :  Ribuan Mahasiswa UGJ Siap Berdayakan Pelaku UMKM

“Makanya yang kita lakukan adalah mengolah desain bajunya. Misalnya dibuat motif abstrak, namun identitas batik Cirebon juga kita kuatkan, baik batik wadasan, mega mendung maupun lainnya,” ungkapnya.

Masih kata Luthfiyah, tren untuk 2025 ini lebih mengarah ke warna bumi, misalnya abu tua dan abu muda, coklat tua dan coklat muda hingga warna pastel.

“Tetapi Batik Samida tetap mengedepankan Batik Cirebon sebagai identitas pesisir, missal motif mega mendung sebagai warna tajam dan berkombinasi dengan warna lebih muda,” terangnya.

Sementara itu, Fashion Desinger muda, Nadhiva Varishafiulla Damita, yang memiliki track record yang cukup mentereng diusia mudanya, tidak ingin melewatkan momentum panggung kolaborasi ini.

Lihat Juga :  Bupati Cirebon Resmikan Wisata Mangrove "Dewi Surga" di Karangreja

Usia Nadhiva saat ini masih 15 tahun dan masih duduk di kelas 10 SMA Negeri 2 Kota Cirebon ini, memiliki lebih 80 desain baju bahkan pernah pamerkan karyanya di Malang Fashion Week (2023), Jogja Fashion Parade (2024), Cirebon Festival (2024) dan event lainnya.

Pada Panggung Kolaborasi ini, Nadhiva mengaku, terinspirasi gaun malam dengan inovasi lebih fungky dan stayle gen z, sehingga bisa digunakan oleh kalangan anak muda dalam kegiatan apapun.

“Mayoritas desain yang dibuat tipikal anak muda, dengan ciri warna terang dan unik. Dari pada model kemeja biasa yang terkesan kurang disukai, sehingga perlu dipadukan dengan kain motif polos dan lainnya,” jelasnya.

Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Previous ArticleKekerasan Terhadap Perempuan di Cirebon Tahun 2024 Meningkat
Next Article Milad ke-94, Al-Wasliyah Cirebon Adakan Khitanan Massal

Related Posts

Kebakaran Rumah di Palimanan, 1 Orang Dikabarkan Tewas

Thursday, 23 October 2025 Utama

Infrastruktur Rusak, Warga Perumahan Arum Sari Cirebon Mengeluh

Thursday, 23 October 2025 Utama

4 Nama Saling Klaim, Tanah Cipto MK Jadi Rebutan

Thursday, 23 October 2025 Utama
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
  • Tentang
  • Pedoman Media Siber
© 2025 PT Media Cirebon Kreatif.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.