Mediacirebon.id – Walikota Cirebon Effendi Edo memastikan anggaran pemberitan makanan tambahan (PMT) untuk kader dan posyandu tidak akan terlambat.
Edo mengatakan, keterlambatan anggaran PMT karena banyaknya pekerjaan di dinas kesehatan. Sehingga pengajuan untuk anggaran PMT terlambat.
“Awal tahun, harus menyusun laporan dan program jadi terlambat, Tapi untuk bulan depan anggaran sudah bisa cair setiap bulan,” ungkapnya.
Sementara terkait kenaikan anggaran, pihaknya belum membahas dengan perangkat daerah terkait. Namun hal itu menjadi aspirasi prioritas di tahun depan.
“Ada mekanisme yang harus dilalui sebelum memutuskan kenaikan anggaran PMT untuk kader dan posyandu,” tambahnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, nasib kader posyandu di Kota Cirebon tidak sejalan dengan program pencegahan stunting yang gencar disuarakan pemerintah. Anggaran untuk Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dari Pemkot Cirebon kerap terlambat.
Padahal kader posyandu menjadi ujung tombak dalam mengedukasi warga terkait pencegahan stunting. Mereka yang mengetahui betul balita yang terkena stunting dalam intervensi apa yang dilakukan. (Why)