Mediacirebon.id – Walikota Cirebon Effendi Edo meninjau langsung normalisasi sungai di Daerah Aliran Sungai (DAS) Kriyan, di Kelurahan kesunean, Kecamatan Lemahwungkuk, Kamis (17/4/2025).
Walikota mengapresiasi langkah Balai Besar Wilayah Sungai Cimanuk- Cisanggarung (BBWS Cimancis) yang melaksanakan normalisasi sungai lebih cepat dari komitmen saat pertemuan pada pekan lalu.
“Luar biasa BBWS Cimancis, tadinya berencana awal Mei tapi bulan April sudah berjalan,” kata Walikota Cirebon kepada wartawan.
Edo menyoroti banyaknya sampah rumah tangga di aliran DAS Kriyan saat sedimentasi diangkat. Dia meminta kesadaran warga yang tinggal di bantaran sungai untuk tidak membuang sampah sembarangan. Sebab ada sanksi tegas jika dilanggar.
“Saya mengajak untuk menjaga lingkungan, sag satunya tidak membuang sampah sembarangan. Ada perda dan perwali jika ada warga yang masih melakukan hal tersebut,” ujarnya.
Menurut Edo, normalisasi DAS Kriyan merupakan salah satu upaya Pemkot Cirebon mengurangi banjir. Dengan normalisasi sungai, sejumlah wilayah yang rawan banjir akan lebih cepat surut.
“DAS Kriyan ini salah satu muara sungai di Kota Cirebon. Jika alirannya normal banjir akan cepat surut,” tuturnya.
Sementara itu Kepala BBWS Cimancis, Dwi Agus Kuncoro mengatakan, sedimintasi di tempat ini cukup tebal. Untuk mempercepat pihaknya menerjunkan 2 excavator. proses normalisasi DAS Kriyan ditargetkan selama 2 pekan.
“Maksimal kedalaman 3 meter baru excavator. Ini cukup tebal karena sudah lama sedimentasi tidak dikeruk,” kata Agus.
Setelah selesai, BBWS Cimancis akan berlanjut di 6 muara sungai di Kota Cirebon. Sehingga saat musim hujan, air yang datang dari hulu menuju hilir lancar. (Why)