Close Menu
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wisata & Kuliner
Facebook X (Twitter) Instagram
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
SUBSCRIBE
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wisata & Kuliner
Media Cirebon
Home ยป Reses Dian Novitasari: Warga Mandalangan Keluhkan Soal Ijazah
Wakil Rakyat

Reses Dian Novitasari: Warga Mandalangan Keluhkan Soal Ijazah

Thursday, 10 August 2023
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Wakil Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Kota Cirebon, Dian Novitasari serap aspirasi warga RW 02 Mandalangan, Kecamatan Lemahwungkuk. (Ist)
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link

Mediacirebon.id – Wakil Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Kota Cirebon, Dian Novitasari serap aspirasi warga RW 02 Mandalangan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kamis (10/8/2023).

Beragam keluhan disampaikan warga. Dari layanan kesehatan sampai kebijakan pemerintah yang dianggap tidak berpihak kepada masyarakat.

Novi menyampaikan, warga mengeluh wilayahnya sering terdampak banjir saat musim huja. Kondisi demikian,mengakibatkan utilitas rumah tangga rusak, bahkan hanyut. Termasuk fasilitas perkantoran milik pengurus RW 02 Mandalangan.

“Di sini daerah langganan banjir.Pasca banjir, barang-barang jadi rusak. Termasuk fasilitas RW, seperti komputer dan printer rusak, jadi nggak bisa dipakai lagi,” kata Novi menyampaikan keluhan warga.

Lihat Juga :  Transformasi PD Pembangunan Jadi Perseroda Harus Cepat Selesai

Persoalan lain, ibu-ibu soal penahanan ijazah pihak sekolah karena masih ada tunggakan biaya. Menurut Novi, meski orang tua belum bisa melunasi pembayaran, pihak sekolah seharusnya tidak menahan ijazah. Sebab, ijazah bisa menjadi modal mereka sebagai prasyarat melamar pekerjaan.

“Untuk siswa-siswi yang ijazahnya masih ditahan pihak sekolah, silahkan menghubungi kami. Kami akan coba komunikasi dengan pihak sekolah untuk mencari solusinya,” ujarnya.

Masalah lain yang muncul saat reses yakni pelayanan kurang maksimal kepada masyarakat. Sebab, beberapa Puskesmas sekitar tutup lebih awal dari yang sudah ditentukan.

Lihat Juga :  DPRD Setujui Raperda Perubahan APBD 2021, Prioritaskan Tetap Penanganan Covid-19

“Untuk kasus pelayanan puskesmas yang kurang maksimal, kami akan tindaklanjuti segera,” ujarnya.

Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Previous ArticleWaspada, Pelaku Curanmor di Cirebon Nyamar Pakai Jaket Ojol
Next Article Anggota DPR-RI Temukan Bantuan KPM Kemensos Tak Utuh

Related Posts

Komisi III Nilai Sarana Prasarana Puskesmas Nelayan dan Pesisir Belum Memadai

Friday, 19 September 2025 Wakil Rakyat

Minimarket di Kota Cirebon, Gerus Pasar Tradisional

Thursday, 18 September 2025 Wakil Rakyat

Rekayasa Lalin, Cegah Macet Saat Proses Pengecoran di Ciremai Raya

Thursday, 11 September 2025 Wakil Rakyat
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
  • Tentang
  • Pedoman Media Siber
© 2025 PT Media Cirebon Kreatif.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.