Close Menu
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wiata & Kuliner
Facebook X (Twitter) Instagram
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
SUBSCRIBE
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wiata & Kuliner
Media Cirebon
Home » Pendataan Warga Miskin, Terkendala Anggaran
Wakil Rakyat

Pendataan Warga Miskin, Terkendala Anggaran

Friday, 7 October 2022
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Pendataan Warga Miskin cirebon
Kepala Dinsos Kota Cirebon Dra Hj Santi Rahayu MSi bersama dengan Sekretaris, Drs Tris Prayudi. (Ist)
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link

Mediacirebon.id – Keterbatasan anggaran, jadi penyebab data warga miskin di Kota Cirebon tidak akurat. Padahal pendataan sangat penting karena berkaitan dengan penyaluran bantuan pemerintah.

Sekretaris Dinsos Kota Cirebon, Tris Prayudi mengakui, pendataan warga miskin dilakukan setahun sekali. Jumlah warga miskin mencapai 227 ribu jiwa, termasuk yang terdampak Covid-19.

“Pandemi Covid-19 warga miskin bertambah. Faktor utamanya mereka kena PHK,” kata Tris, Jumat (7/10/2022).

Tris juga mengakui, idelnya pembaruan data warga miskin dilakukan setiap bulan. Namun anggaran yang terbatas, sehingga hanya setahun sekali.

Lihat Juga :  Ketua DPRD Berikan Selamat Atas Prestasi Satpol PP Kota Cirebon

“Tahun depan kita juga akan melakukan pembaruan data kembali,” tuturnya.

Anggota Komisi III DPRD Kota Cirebon, Andi Riyanto Lie SE mengatakan, jumlah warga miskin yang disampaikan iterlalu banyak. Sehingga melakukan verifikasi dan validasi agar lebih akurat.

“Dari jumlah itu berarti 70 persen warga Kota Cirebon masuk kategori miskin. Karena jumlah penduduk Kota Cirebon saja 336 ribu jiwa. Makanya kami ingin data yang akurat agar program dinas berdasarkan data,” katanya.

Andi melanjutkan, bahwa setiap program Dinsos Kota Cirebon harus base on data, baik jumlah warra miskin, orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) hingga jumlah disabilitas yang perlu dibantu.

Lihat Juga :  Rapat Paripurna DPRD, Terima LKPj Walikota 2022 dan Tetapkan Dua Raperda

“Oleh sebab itu, pembaruan data idealnya setiap bulan, tetapi terbatas anggaran. Kalau kurang anggarannya kita upayakan ditambah. Karena Komisi III ingin seluruh anggaran pemda diperuntukan bagi warga,” ucapnya. (Why)

Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Previous ArticleAnies-AHY Bertemu, Sampaikan Ini ke Kader Partai Demokrat
Next Article Tanggal Cantik, 8 Bayi Lahir di RSIA Cahaya Bunda

Related Posts

F PDI Perjuangan Kota Cirebon Dorong 5 Persen APBD untuk Kelurahan

Monday, 30 June 2025 Utama

Miris, PAD Perumda Pasar Berintan hanya Rp300 Juta Per Tahun

Wednesday, 11 June 2025 Wakil Rakyat

PAD Parkir Memble, Komisi I Minta Dikelola Pihak Ketiga

Tuesday, 27 May 2025 Wakil Rakyat
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
© 2025 PT Media Cirebon Kreatif.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.