Close Menu
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wisata & Kuliner
Facebook X (Twitter) Instagram
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
SUBSCRIBE
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wisata & Kuliner
Media Cirebon
Home » Kunjungan Wisatawan ke Goa Sunyaragi Turun Sejak Diterapkan GAGE
Serba Serbi

Kunjungan Wisatawan ke Goa Sunyaragi Turun Sejak Diterapkan GAGE

Wednesday, 2 March 2022
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Kondisi Objek Wisata Goa Sunyaragi saat penerapan ganjil genap dan PPKM Level 4. (Foto/Ist)
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link

Mediacirebon.id – Kunjungan wisatawan ke Taman Air Goa Sunyaragi, Kota Cirebon turun drastis sejak penerapan PPKM Level 4 di Kota Cirebon.

Badan Pengelola Taman Air Goa Sunyaragi (BPTAGS) mencatat pada bulan Januari 2022 kunjungan wisatawan mencapai 6.552 orang. Namun di bulan Februari 2022 hanya 3.848 orang.

“Terjadi penurunan jumlah kunjungan wisatawan sekitar 50 persen,” ujar Eko Ardi Nugraha, Kepala Bagian Humas BPTAGS di Cirebon. Rabu (2/3/2022).

Pihak BPTAGS menyayangkan adanya penerapan aturan ganjil genap saat akhir pekan. “Jika akhir pekan (Sabtu-Minggu), bus wisatawan yang datang bisa mencapai lebih dari 10 bus, tapi sejak aturan tersebut hanya 2 bus selama 2 hari itu,” tambahnya.

Lihat Juga :  Disdik Gelar Festival Tunas Bahasa Ibu Pasang Giri Bahasa Sunda

Pihak pengelola objek wisata kebanggaan Kota Cirebon ini mengaku tidak ada sosialisasi dari pihak berwenang sebelum penerapan ganjil genap bagi kendaraan yang akan memasuki Kota Cirebon.

“Banyak travel agen dan pengunjung batal datang dikarenakan tidak boleh masuk ke kota Cirebon,” terang mantan Jurnalis TV ini.

BPTAGS berharap pihak berwenang bisa mempersilahkan wisatawan ke Kota Cirebon jika selama sudah mengikuti aturan seperti menjalani vaksin 2 dosis dan menerapkan protokol kesehatan.

Pengelola objek wisata berharap leveling PPKM tidak dibesar-besarkan. “Kami dukung pemerintah dalam penanganan Covid-19 tapi harus dipikirkan bagaimana cara pemulihan ekonomi masyarakat,” katanya. (Why)

Lihat Juga :  DPUTR Kota Cirebon: Laporan Jalan Rusak, Harus Perhatikan Ini

 

Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Previous ArticleEvaluasi DTKS, Komisi III DPRD Apresiasi Kinerja Dinsos Kota Cirebon
Next Article Harga Daging Sapi Naik, RPH di Kabupaten Cirebon Sepi

Related Posts

‎Bupati Imron Dorong Budaya Inovasi Sejak Dini, Mulai dari Sekolah ‎

Wednesday, 5 November 2025 Serba Serbi

Cegah Kebocoran, PAM-TGN Revitaliasi Pipa Tua di Jalan Wahidin

Wednesday, 5 November 2025 Utama

BPBD Siagakan Sarpras Saat Hadapi Bencana Hidrometeorologi

Wednesday, 5 November 2025 Utama
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
  • Tentang
  • Pedoman Media Siber
© 2025 PT Media Cirebon Kreatif.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.