Close Menu
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wisata & Kuliner
Facebook X (Twitter) Instagram
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
SUBSCRIBE
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wisata & Kuliner
Media Cirebon
Home Ā» Koordinas Antar Kepala Daerah di Ciayumajakuning, Mampu Kendalikan Inflasi
Ekbis

Koordinas Antar Kepala Daerah di Ciayumajakuning, Mampu Kendalikan Inflasi

Tuesday, 20 February 2024
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
rapat High Level Meeting (HLM) bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) se-Ciayumajakuning
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link

Mediacirebon.id – Koordinasi antar pemangku kebijakan di Ciayumajakuning akan mampu mencegah kelangkaan sejumlah komoditas pangan. Terlebih setiap daerah memiliki hasil komoditas pangan unggulan yang mampu menopang untuk di wilayah tersebut.

Demikian dikatakan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Cirebon, Anton Pitono usai rapat High Level Meeting (HLM) bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) se-Ciayumajakuning, Selasa (20/2/2024).

“Setelah berkoordinas, perangkat daerah langsung mengeksekusi, sehingga komoditas pangan di Ciayumajakuning tetap terjaga,” ungkapnya kepada wartawan.

Masih kata Anton, hasil komoditas pangan unggulan di Ciayumajakuning cukup beragam. Selain itu hasilnya mampu memenuhi kebutuhan masyarakat baik di Ciayumajakuning bahkan Jawa Barat.

Lihat Juga :  Hero Dorong Milenial Cirebon Jadi Entrepreneur Muda

‘Seperti diketahui bersama Indramayu merupakan salah satu pemasok beras terbesar di Jawa Barat, kemudian Majalengka dengan Produksi Tanaman Sayuran. Bahkan sampai surplus dan dikirim ke luar kota,” paparnya.

Jika koordinasi antar pemangku kebijakan berjalan, kelangkaan komuditas pangan di wilayah Ciayumajakuning tidak terjadi. Hal itu juga akan mampu menjaga inflasi dengan mempertahankan daya beli masyarakat.

pihaknya juga mendorongĀ TPID Ciayumajakuning untuk menguatkan program GNPIP. Program ini efektif menurunkan inflasi volatile food di Ciayumajakuning.

Sementara itu, pelaksanaan kerjasama antar daerah, tambah Anton, hadir sebagai salah satu solusi dalam memenuhi kebutuhan stok, khususnya bagi daerah yang mengalami defisit atau bukan sebagai produsen.

Lihat Juga :  Pentingnya Mempersiapkan Dana Pendidikan Sejak Dini

“G2G (government to government) menjadi payung dalam komitmen bersama untuk mewujudkan ketahanan pangan di Ciayumajakuning,” paparnya.

Pihaknya juga turut menandatangani kesepakatan bersama KAD Aglomerasi se-Ciayumajakuning dalam rangka penguatan upaya pengendalian inflasi.

Ada 5 poin penguatan yang dituangkan. Pertama, Perdagangan komoditas pangan strategis, kedua peningkatan kapasitas SDM, ketiga pertukaran data dan informasi, empat penguatan sistem logistik, dan lima koordinasi antar TPPID kabupaten/kota.

“Dari kesepakatan itu, perlu adanya tindaklanjut penyusunan KAD secara B2B yang dapat mendukung pemenuhan pasokan di wilayah Ciayumajakuning, dengan didukung penguatan peran BUMD Pangan,” pungkasnya. (Why)

Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Previous ArticleKetua DPRD Kota Cirebon Ajak Peserta Pemilu Hormati Hasil Rekapitulasi
Next Article Satgas Pangan Polresta Cirebon Pantau Harga Beras di Pasar, Ini Hasilnya

Related Posts

PGN Cirebon Sosialiasi Safety Berlangganan Gas di LGI

Tuesday, 30 September 2025 Ekbis

BRI Peduli Beri Pelatihan Diversifikasi dan Penguatan Mutu Produk Pupuk Kompos

Monday, 29 September 2025 Ekbis

HUT ke-80, KAI Daop 3 Cirebon Tebar Promo Tiket Kereta hingga Rp 80 Ribu

Thursday, 25 September 2025 Ekbis
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
  • Tentang
  • Pedoman Media Siber
© 2025 PT Media Cirebon Kreatif.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.