Close Menu
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wiata & Kuliner
Facebook X (Twitter) Instagram
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
SUBSCRIBE
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wiata & Kuliner
Media Cirebon
Home » Ini Upaya Cegah Makelar Kremasi di Yayasan Pancaka Seroja
Utama

Ini Upaya Cegah Makelar Kremasi di Yayasan Pancaka Seroja

Friday, 23 July 2021
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Ketua Yayasan Pancaka Seroja menunjukan lokasi kremasi
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link

LEMAHWUNGKUK – Krematorium Yayasan Pancaka Seroja yang berada di Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon menerapkan peraturan ketat kepada keluarga yang meminta kremasi pasien Covid-19. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya permainan dari pihak calo.

Ketua Yayasan Pancaka Seroja, Ramlan Pandapotan mengaku, tarif kremasi jenazah Covid-19 sebesar Rp 3 Juta. Besaran tersebut dihitung dari biaya kremasi jenazah Rp 2.560.000 ditambah disinfektan Rp 240 ribu, adminstrasi Rp 60 ribu, biaya pelarungan Rp 200 ribu.

Lihat Juga :  Libatkan Berbagai Pihak, BKKBN Jabar Dorong Warga Akses PPPKS

“Kalau untuk pasien Covid-19 yang dikremasi di sini ada tambahan biaya untuk APD dan disinfektan. Total semuanya Rp 3 juta,” kata dia kepada Mediacirebon, Jumat (23/7/2021)

Ia memastikan, akan membatalkan proses kremasi ketika pihak keluarga atau ahli waris tidak berkomunikasi langsung dengan dirinya, atau datang ke lokasi. Dia juga menjamin kremasi di tempatnya lebih murah dibandingkan di lokasi lain.

Krematorium Yayasan Pancaka Seroja satu-satunya kremasi di Wilayah III Cirebon. Kami pastikan tempat kami paling murah,” ujarnya.

Lihat Juga :  Arus Balik H+3, Jalan Arteri Cirebon Mulai Dipadati Kendaraan

Ramlah menutukan, dalam beberapa bulan terakhir jumlah permintaan kremasi pasien Covid-19 rata-rata mencapai 100 jenazah. Jumlahnya mengalami peningkatan dibanding sebelum pandemi.

“Bulan Juli saja sampai hari ini sekitar 160 jenazah Covid-19. Bulan kemarin (Juni), sekitar 130 jenazah. Biasanya perbulan 10 sampai 15 jenazah,” tuturnya.

Ramlan kaget dengan adanya isu kartel kremasi yang membuat harga kremasi membengkak hingga puluhan juta. [MC-01]

Kremasi Jenazah Covid-19 Yayasan Pancaka Seroja
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Previous ArticleSPSI Kota Cirebon Kritik Kebijakan Penerapan PPKM
Next Article Catat, Ini Tanggal Vaksinasi ke 2 di Arhanudse 14 Cirebon

Related Posts

Selly Minta Kemenag RI Tertibkan Sistem Pembagian Kloter

Saturday, 17 May 2025 Utama

Rokhmin Guyur Bantuan Alistan Untuk Petani di Cirebon Timur

Friday, 16 May 2025 Utama

Raker APKARI Jabar, Fokus Penguatan Tugas dan Fungsi Damkar

Thursday, 15 May 2025 Utama
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
© 2025 PT Media Cirebon Kreatif.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.