Mediacirebon.id – Setelah orasi, puluhan loyalis Affiati audensi dengan unsur pimpinan DPRD Kota Cirebon, Rabu (6/10/2021). Mereka ingin mendapatkan penjelasan langsung terkait Surat Keputusan (SK) dari DPP Gerindra prihal pergantian ketua DPRD dari Affiati ke Ruri Tri Lesmana.
Audensi yang dihadiri Wakil Ketua DPRD Handarujati Kalamullah, Wakil Ketua DPRD Fitria Pamungkaswati dan Sekretaris DPRD Agus Sukmanjaya ini, berlangsung hangat.
Anggota Dewan Kehormatan Gerindra Kota Cirebon, Budi Permadi mempertanyakan keaslian SK dari DPP. Pasalnya isi didalam SK terdapat coretan yang menurutnya tidak sah bedasarkan aturan.
“Idealnya SK bersih dari coretan, tapi kenapa DPRD tetap menerimanya,” tegasnya.
Budi juga meminta DPRD menolak SK tersebut. Terlebih akibat SK menimbulkan kegaduhan di internal Gerindra dan pendukung Affiati. “Menjadi ketua DPRD tidak mudah, penuh dengan perjuangan. Tapi kenapa DPRD segampang itu menerima SK,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Wakil Ketua DPRD, Fitria Pamungkaswati menjawab pertanyaan dari Budi Permadi. Fitria menyampaikan bahwa SK sudah dikonfirmasi ke DPP Gerindra beberapa hari lalu.
“DPP menyatakan SK itu asli, ada revisi dan sudah diperbaiki,”
Sebagai lembaga penyelenggara pemerintahan, tidak bisa menolak surat yang datang darimana pun. “Surat yang datang ke kami pasti langsung diproses dan dibahas dengan Badan Musyawarah (Bamus),” kata dia.
Politisi PDI Perjuangan ini mengaku, dalam proses pergantian ketua, pihaknya memproses dengan penuh hati-hati. Dia tidak ingin ada intervensi dari pihak mana pun dan tidak ingin terlibat di internal partai.
“Yang harus dipahami, ada dua instansi berbeda, Partai Gerindra dan DPRD Kota Cirebon. Jadi tidak bisa saling intervensi satu sama lain. Kami tidak ingin keputusan yang diambil akan menjadi polemik baru di kemudian hari,” ungkapnya. [Why]