Mediacirebon.id – Sempat menempati pasar darurat di kawasan Terminal Weru, ribuan pedagang Pasar Pasalaran, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon kembali bisa berjualan di tempat semula.
Pantauan di lokasi, para pedagang mulai menata lapaknya. Ada yang berbenah kios, ada juga di los. Sayangnya lokasi yang baru lebih kecil dibandingkan dengan lokasi sebelum terbakar enam tahun silam.
Pedagang kain Asna di Pasar Pasalaran, mengaku bersyukur telah kembali ke kios. Dia berharap setelah pindah pembeli kembali ramai, seperti sebelum pandemi.
“Selama di pasar darurat pembelinya berkurang drastis, terlebih lagi pandemi,” kata dia saat tengah merapihkan lapaknya, Rabu (16/2/2022).
Apalagi bangunan yang baru lebih tertata, nyaman dan rapih. “WC lebih bagus, listrik ada, lebih adem juga,” tambahnya
Sementara itu, pedagang kebutuhan pokok, Sunenti menyampaikan, bahwa lokasi yang baru lebih sempit dibandingkan lokasi sebelumnya. Dulu luas kiosnya 12 meter persegi sedangkan yang baru luasnya hanya 5 meter persegi.
“Kami tidak bisa berbuat banyak karena sudah kebijakan dari pemerintah,” tuturnya.
Terpisah Pengawas Perdagangan Ahli Muda Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Cirebon, Ardiles Alfa Jatiwantoro menjelaskan, jumlah pedagang di Pasar Pasalaran sekitar 1.400 pedagang.
“Kios jumlahnya 329 unit, los sebanyak 648 unit dan lemprakan 416 pedagang,” tuturnya. (Ayu)