Mediacirebon.id – Ustadz Yusuf Mansur atau lebih dikenal dengan UYM pendiri sekaligus Ketua Pembina Yayasan Daarul Qur’an Nusantara (YDQN) resmi mengundurkan diri.
UYM kini telah resmi menjadi Wakil Ketua Umum (Waketum) Bidang Ekonomi Ummat dan Syariah Partai Persatuan Indonesia (Perindo).
Ustadz Yusuf Mansur mengatakan, pengunduran diri untuk menjaga netralisasi keberadaan Yayasan Daarul Qur’an Nusantara sebagai Lembaga Zakat Nasional.
Sebab dalam Peraturan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Nomor 1 Tahun 2018 tentang Kode Etik Amil Zakat pada Pasal 8 ayat 2 menyatakan bahwa amil zakat dilarang menjadi anggota, pengurus partai politik, dan/atau melakukan kegiatan untuk kepentingan partai politik.
“Dengan ini saya mengundurkan diri sebagai Ketua Dewan Pembina Yayasan Daarul Qur’an Nusantara sejak 12 Mei 2023,” ujarnya, Rabu, (24/5/2023).
UYM menyampaikan dukungan dan doa terbaik untuk Laznas PPPA Daarul Qur’an agar menjadi Lembaga Zakat Nasional yang terus bergerak dalam dakwah tahfizhul Qur’an dan melahirkan generasi Rabbani dan keberadaannya senantiasa membawa maslahat untuk umat.
Tak lupa, ia berpesan agar Laznas PPPA Daarul Qur’an tetap transparan dan akuntable dalam laporan keuangan serta penyaluran dana Zakat, Infak, Wakaf dan Sedekah (Ziswaf). “Semoga Allah selalu menjaga Laznas PPPA Daarul Qur’an,” tuturnya.
Abdul Ghofur selaku Direktur Utama Laznas PPPA Daarul Qur’an mengatakan, lembaganya akan segera menentukan Ketua Dewan Pembina Laznas PPPA Daarul Qur’an yang baru.
“Dengan mundurnya Ustadz Yusuf Mansur dari jabatan Ketua Pembina YDQN, Insya Allah kami akan sesegera mungkin umumkan penggantinya,” ujarnya.
Adapun nama-nama yang direncanakan untuk menjadi calon pengganti pembina pada Yayasan Daarul Qur’an Nusantara telah disiapkan. “Sudah ada beberapa nama yang sedang kami jajaki. Mudah-mudahan diantaranya berkenan,” tutur Ghofur. (Why)