Mediacirebon.id – Wakil Ketua DPRD Kota Cirebon, Fitrah Malik SH melepas 22 peserta pelatihan dan sertifikasi gada pratama di Kantor Disnaker Kota Cirebon, Rabu (3/12/2025).
Program pelatihan gada pratama ini pertama kali dilaksanakan UPT Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Cirebon. Tujuannya, mendapat pengakuan formal agar bisa digunakan sebagai syarat pra kerja menjadi satuan pengamanan (satpam).
“Pelatihan gada pratama ini dilaksanakan di Jakarta. Kami berharap, sertifikasi ketenagakerjaan semacam ini terus menerus dilakukan pemerintah daerah, agar bisa mengentaskan angka pengangguran di Kota Cirebon,” ujarnya.
Fitrah mengatakan, tujuan program ini agar masyarakat Kota Cirebon yang belum mendapat pekerjaan dan berminat bekerja sebagai satuan pengamanan bisa tersalurkan melalui pelatihan.
Melalui pelatihan, peserta akan dibekali dengan pengetahuan, keterampilan fisik dan mental, serta etika profesi yang mencakup dasar-dasar hukum, bela diri, pengendalian massa, pertolongan pertama, dan komunikasi.
Ke depannya, Fitrah berharap sertifikasi garda pratama bisa digelar di Kota Cirebon. Sehingga, bisa mengakomodir lebih banyak masyarakat yang ingin berkerjasa sebagai satuan pengaaman dan membutuhkan sertifikasi.
“Alhamdulillah karena ini pertama, mengawal ini di Jakarta. Peserta keseluruhan warga Kota Cirebon. Pelatihan ini gratis tanpa biaya sepeser pun, termasuk mendapat fasilitas makan tiga kali sehari,” katanya.
Sementara itu, Kepala UPT Pelatihan Tenaga Kerja Disnaker Kota Cirebon, Endang Susilwati mengatakan, program pelatihan dan sertifikasi sangat diminati masyarakat. Tiga hari pelatihan ini dibuka, sudah 90 orang mendaftar.
Setelah dilakukan seleksi administrasi, terpilih 22 orang peserta yang diberangkatkan mengikuti pelatihan dan sertifikasi gada pratama di Jakarta.
Setelah mengikuti pelatihan, Disnaker akan menawarkan kepada pihak swasta agar bisa menggunakan jasa tenaga siap kerja yang sudah mendapat program dari pemerintah daerah.
“Selama pelatihan peserta mendapat fasilitas berupa seragam, baju PDL, PDH, tongkat, tas lengkap dengan alat tulis,” katanya. (Why)
