Mediacirebon.id – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Cirebon menyiapkan uang tunai sebesar Rp 3,9 Triliun untuk layanan penukaran di bulan Ramadan 1445 Hijriah. BI Cirebon bekerjasama dengan 30 perbankan yang akan membuka layanan penukaran di 136 titik se-wilayah 3 Cirebon.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Cirebon, Anton Pitono menjelaskan, terhitung mulai 25-28 Maret 2024, BI Cirebon bersama 10 perbankan akan akan membuka layanan penukaran bersama di Grage City Mall (GCM).
“Kami juga akan membuka layanan kas keliling di pusat keramaian seperti pasar dan pusat perbelanjaan atau mal,” kata Anton kepada wartawan usai launching program SEREMBI, Kamis (21/3/2024)
Selanjutnya kata Anton, pada periode menjelang akhir Ramadan yaitu 1 sampai dengan 4 April 2024, layanan penukaran uang bersama perbankan akan mengambil tempat di Rest area KM 207 dan Grage City Mall.
“Bagi masyarakat yang bingung menukarkan uang bisa datang ke perbankan di setiap unit se-Wilayah 3 Cirebon,” tuturnya.
Untuk mendapatkan layanan penukaran uang selama periode Ramadan, masyarakat diharapkan memesan penukaran terlebih dahulu melalui aplikasi PINTAR (https://pintar.bi.go.id).
Untuk memberikan pemerataan kepada masyarakat, layanan penukaran uang yang disediakan maksimal sebesar Rp4.000.000.
Pecahan Rp50.000 sebanyak 20 lembar sejumlah Rp1.000.000. Pecahan Rp20. 000 sebanyak 50 lembar sejumlah Rp1.000.000. Pecahan Rp10.000 sebanyak 100 lembar sejumlah Rp1.000.000. Pecahan Rp5000 sebanyak 100 lembar sejumlah Rp500.000. Pecahan Rp2000 sebanyak 100 lembar sejumlah Rp100.000 dan pecahan Rp1000 sebanyak 100 lembar sejumlah Rp100.000
Adapun perkembangan jadwal penukaran uangrupiah dapat diakses berkala melalui kanal sosial media resmi Bank Indonesia Cirebon, yaitu Instagram @bank_indonesia_cirebon dan @cbprupiahcirebon.
Semua program tersebut terpadu dalam SERAMBI (Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idulfitri) 2024 yang hari ini diluncurkan oleh Bank Indonesia Cirebon bersama Bank Indonesia Jawa Barat dan Bank Indonesia Tasikmalaya di Kantor Wilayah masing-masing. (Why)