KEJAKSAN – Emirzal Hamdani dilantik Walikota Cirebon Drs Nashrudin Azis sebagai Direktur Utama Perumda Farmasi Kota Cirebon, di ruang Kanigaran, Balai Kota Cirebon, Jumat (30/4/2021). Walikota berharap, direktur yang baru dapat membangkitkan perusahaan milik daerah yang bergerak di bidang kesehatan ini.
“Tentunya kepercayaan yang diberikan harus dijalankan dengan baik dan ada progres kedepan. Sehingga perusahaan bisa lebih baik,” kata Walikota Cirebon kepada wartawan usai pelantikan.
Azis mengakui, Perumda Farmasi adalah perusahaan milik Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon terkecil pendapatannya. Oleh sebab itu direktur yang baru harus bisa membenahi secara keseluruhan. Baik di internal mau pun di ekternal perusahaan.
“Pendapatan Asli Daerah (PAD) hanya puluhan juta pertahun. Belum persoalan lain yang harus segera diselesaikan,” ujarnya.
Terpisah, Direktur Utama Perumda Farmasi Emrizal Hamdani mengatakan langkah pertama yang dilakukan dengan menginventaris masalah dan mencari solusinya. Ia mengakui hanya apotek yang masih berjalan, sedangkan unit usaha lain vakum sejak lama.
“Dengan kondisi yang ada harus bisa mengurangi persoalannya dan mencarikan solusi,”tuturnya.
Untuk bisa membangkitkan kembali, Perumda Farmasi harus bekerjasama dengan pihak ketiga. Tentunya kerjasama yang dibangun menguntungkan bagi kedua belah pihak.
“Kami akan petakan bisnis plant kemudian membuka klinik utama atau pertama, yang pasti dapat menguntungkan,” tambah dia.
Persoalan lain yang harus ditanggung yakni status bangunan yang tidak jelas. Emir membenarkan hal itu, namun informasi yang didapat sudah ada sertifikat yang dikeluarkan instansi terkait.
“Katanya sudah ada sertifikatnya, tapi nanti dilihat dulu seperti apa persoalan aset Perumda Farmasi,” katanya. [MC-03]