Mediacirebon.id – Permintaan maaf disampaikan Wali Kota Cirebon Drs. H. Nashrudin Azis, S.H., atas banjir yang terjadi pada Selasa (25/10/2022). Pihaknya telah mengintruksikan instansi terkait melakukan pencegahan.
“Atas nama Pemkot Cirebon saya meminta maaf karena sudah tidak membuat nyaman masyarakat akibat banjir,” kata wali kota kepada wartawan, Kamis (27/10/2022).
Dia mengakui drainase dan sungai di Kota Cirebon tak mampu menampung tingginya volume air saat hujan. Terlebih hujan deras dengan intensitas yang cukup lama.
“Kenapa saya sebut genangan karena drainase dan air berfungsi hanya volume air tinggi jadi meluap ke jalan dan pemukiman,” ujar Azis.
Langkah pencegahan kata Azis, dengan mitigasi lokasi banjir. Kemudian dilakukan perbaikan yang sifatnya sementara. Sedangkan Perbaikan menyeluruh menjadi rencana prioritas di tahun 2023.
“Sementara dulu untuk langkah pencegahan. Nanti menyeluruh tahun depan, masuk dalam program prioritas,” katanya.
Prioritas perbaikan, meliputi perbaikan drainase di lokasi yang rawan banjir. Seperti Jalan Cipto Mangunkusumo, terusan Pemuda dan Ciremai Raya. Sedangkan normalisasi akan menyeluruh di sungai yang melintas Kota Cirebon.
“Saya sudah perintahkan untuk segera lakukan pencegahan. Karena sudah masuk ke musim hujan,” ujarnya.
Dia mengakui, rencana program tahun 2020 dan 2021 terganggu akibat pandemi. Namun tahun 2023 program prioritas bisa terwujud di sisa masa jabatan yang tinggal 1 tahun.
Azis menyampaikan bahwa persoalan banjir bukan hanya tanggungjawab pemerintah melainkan masyarakat. Oleh sebab itu, dia meminta masyarakat berperan aktif menjaga lingkungan. Dengan tidak membuang sampah sembarangan, mendirikan di sepadan sungai. (Why)