Mediacirebon.id – Kota Cirebon menargetkan Program Kampung Iklim (Proklim) bisa berjalan di seluruh RW. Program kolaborasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) ini akan mewujudkan lingkungan yang lebih tertata dan berkeseimbangan.
Demikian kata Wali Kota Cirebon, Drs. H. Nashrudin Azis, S.H., saat menemani Tim Verifikasi Proklim Tahun 2022, Jumat (5/8/2022) di RW 04 Kebon Benteng Tengah, Kelurahan Kesenden, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon.
“Proklim di sini sangat menginspirasi. Kami berharap setiap RW yang ada di Kota Cirebon bisa menerapkan program ini,” kata Azis.
Ia menjelaskan, Proklim Kelurahan Kesenden perlu menjadi contoh oleh RW lainnya. Jika ada RW yang akan menerapkan Proklim, bisa komparasi ke Kelurahan Kesenden dan tidak perlu ke luar kota.
“Inilah pentingnya sinergitas dan kebersamaan antar-RW. Karena hal baik ini harus dirasakan oleh seluruh masyarakat.” jelasnya.
Di tempat yang sama, Sekretaris Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cirebon, Ujianto Wahyu Utama, ATD., mengatakan, Proklim sebagai program nasional yang berbasis komunal masyarakat ini bisa menjadi mitigasi perubahan iklim.
“Harus dilaksanakan secara masif dan bisa memperoleh predikat utama. Kemudian dipantau hingga dua tahun untuk mendapatkan predikat lestari,” katanya.
Dia menambahkan, dari 249 RW yang ada di Kota Cirebon, sudah banyak yang mengarah untuk penerapan Proklim.
“Banyak manfaatnya. Tidak hanya sebagai mitigasi perubahan iklim, kampung juga bisa menjadi sarana edukasi dan lingkungan yang nyaman,” tuturnya.
Sementara itu, Lurah Kesenden, Ruliyanto, S.STP., mengatakan, tim verifikasi yang datang dari DLH Jawa Barat dan KLHK ini memotivasi seluruh elemen yang terlibat.
Pihaknya juga berharap, program yang tengah berjalan maupun yang sudah direncanakan berjalan sesuai program pemerintah daerah, provinsi dan pusat. “Semoga program bisa berjalan berkelanjutan,” katanya. (Why)