Mediacirebon.id – HUT ke-67 Perumda Air Minum Tirta Giri Nata atau PDAM Kota Cirebon menorehkan banyak prestasi. Diantaranya bisa memenuhi kebutuhan air baku bagi masyarakat di daerah pesisir, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Kejaksan.
Sebelumnya, wilayah ini sulit mendapatkan air baku dari PDAM Kota Cirebon. Untuk memenuhi kebutuhan warga, PDAM Kota Cirebon kerap mengirimkan mobil tanki air.
Direktur PDAM Kota Cirebon Sofyan Satari menjelaskan, upaya untuk memenuhi kebutuhan air baku dengan memasang instalasi pipa sampai ke wilayah pesisir. Kemudian jaringan distribusi utama di sambungkan ke instalasi pipa tersebut.
“Jumlah itu cukup untuk memenuhi kebutuhan air baku di wilayah pesisir yang sebelumnya kesulitan,” kata Opang panggilan akrabnya kepada wartawan, Rabu (26/2/2025)
Di wilayah pesisir sendiri terdapat 1.200 sambungan rumah. Dengan tekanan air 2.250 meter kubik perhari mampu mencukupi ketersediaan air baku bagi setiap rumah. Namun dalam pendistribusian, pihaknya menggunakan sistem bergiliran.
“Dulu air datang tidak jelas, sekarang kami atur ada yang mendapatkan air baku dari pagi hingga sore dan malam sampai pagi,” ungkapnya.
Selain itu sambung Sofyan, capaian utama PDAM yaitu penurunan tingkat kehilangan air dari 37,97 persen pada tahun 2023 menjadi 31,39 persen pada akhir 2024. PDAM juga meraih penghargaan sebagai BUMD berkontribusi besar dari Pemerintah Daerah Kota Cirebon.
“Kami akan terus berupaya memberikan pelayanan yang terbaik untuk pelanggan PDAM Kota Cirebon,” ungkapnya.
Sementara itu untuk pelayanan pihaknya sudah menggunakan sistem digitalisasi dalam pembayaran. Sehingga pelanggan tidak lagi harus memakai uang cash untuk bayar PDAM.
“Kami juga telah melakukan digitalisasi pembayaran tagihan air melalui sistem PPOB dan rekening ganda untuk mempermudah pelanggan,” kata Sofyan. (Why)