Close Menu
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wisata & Kuliner
Facebook X (Twitter) Instagram
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
SUBSCRIBE
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wisata & Kuliner
Media Cirebon
Home » Baru di Gegesik, MBG di Kab Cirebon Diperluas Pertengahan Februari
Utama

Baru di Gegesik, MBG di Kab Cirebon Diperluas Pertengahan Februari

Friday, 31 January 2025
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Pj Bupati Cirebon memimpin rapat program MBG bersama Forkopimda
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link

Mediacirebon.id – Pelaksanaan program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Cirebon sudah berjalan sejak 13 Januari 2025 di Kecamatan Gegesik.

Satu dapur MBG di Kecamatan Gegesik menyediakan sebanyak 3.043 porsi. Sementara daerah lainnya belum mulai berjalan.

Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya mengatakan, program ini membutuhkan sekitar 130 dapur untuk mencakup seluruh wilayah Kabupaten Cirebon.

“Saat ini, pemerintah daerah tengah fokus pada verifikasi lokasi, kesiapan dapur, serta kecukupan bahan baku,” ujarnya, Jumat (31/1/2025).

Lihat Juga :  Jadi Pusat HUT ke-541 Kab Cirebon, Stadion Watubelah Dibersihkan

Untuk tahap selanjutnya  jika tidak ada perubahan, pada 17 Februari 2025 akan ditambah tiga dapur baru di Sumber (Kodim), Plumbon, dan Kedawung, masing-masing dengan kapasitas 3.000 porsi.

“Kalau tidak ada perubahan pertengahan Februari 2025 mulai berjalan di daerah lain,” tuturnya.

Selain penambahan dapur, kata Wahyu saat rapat di Pendopo Bupati Cirebon, saat ini tahapan verifikasi sedang dilakukan di dua lokasi lain, yakni Ciwaringin dan Depok, untuk memastikan kesiapan operasional.

Pemkab Cirebon juga terus menghitung kecukupan bahan baku, agar program ini dapat berjalan berkelanjutan.

Lihat Juga :  Situasi Kondusif, Keraton Kasepuhan Mulai Dikunjungi Wisatawan

Ia menargetkan program MBG dapat diperluas secara bertahap untuk menjangkau lebih banyak penerima manfaat yang membutuhkan, dengan tetap memperhatikan kesiapan sumber daya dan infrastruktur yang diperlukan.

“Setiap dapur akan dioperasikan oleh 50 personel, terdiri dari kepala dapur, juru masak, ahli gizi, dan lainnya. Semua persiapan dilakukan agar distribusi makanan dapat berjalan lancar dan sesuai standar gizi,” ujarnya

Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Previous ArticlePemkot Cirebon Fokus Jaga Stabilitas Harga di Kawasan Rawan Pangan
Next Article Awas 4 Bangunan Longsor Akibat TPT Sungai Cipager di Kemantren Ambruk

Related Posts

Bawaslu Kick Off Didpol Bagi Pelajar SMA di Kota Cirebon

Thursday, 13 November 2025 Utama

Kades Tuk Tunjukkan Buku Besar, Pastikan Tanah Cipto Milik H Sopiah

Thursday, 13 November 2025 Utama

Agung Supirno Gagas Pembangunan Gedung Serbaguna di RW 05 Penyuken

Thursday, 13 November 2025 Utama
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
  • Tentang
  • Pedoman Media Siber
© 2025 PT Media Cirebon Kreatif.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.