Mediacirebon.id- Setiap hari Jumat Polresta Cirebon mengadakan acara Jumat curhat. Kali ini, Jumat Curhat berlokasi di Desa Cempaka, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, Jumat (23/2/2023).
Dalam sesi Curhat, Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni mendengar aspirasi dari para petani. Mereka mengeluhkan pembatasan pembelian pupuk dan solar di Kabupaten Cirebon.
Keluhan para petani di Desa Cempaka akan di tindaklanjuti ke Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon, termasuk aspirasi masyarakat yang berkaitan dengan pelayanan kepolisian.
“Kita akan membawa aspirasi para petani ini ke Bupati dan dinas terkait,” ucapnya.
Salah satu petani bapak Bandi mengatakan, awalnya para petani bisa mendapatkan pupuk jenis Orea sebanyak 250 kilogram dan MPK 200 kilogram. Sekarang untuk jenis pupuk Orea hanya 132 kilogram dan untuk MPK hanya 88 kilogram.
“Akibat pengurangan penggunaan pupuk tersebut, pertumbuhan bibit tanaman padi menjadi tidak maksimal”, ucapnya.
Tidak hanya masalah pupuk yang di keluhkan oleh petani, untuk mendapatkan bahan bakar minyak jenis solar juga menjadi keluhan.
Para petani mengeluhkan setiap ingin menggarap lahan menggunakan traktor bahan bakar minyak jenis solar susah di dapatkan.
“Biasa nya sekitar bulan mei kita akan membajak sawah dengan traktor di lahan untuk di tanam kembali, tapi solar susah di dapatkan,” tegasnya. (Aap)