Close Menu
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wiata & Kuliner
Facebook X (Twitter) Instagram
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
SUBSCRIBE
  • Home
  • Utama
  • Pilkada 2024
  • Kriminal
  • Serba Serbi
  • Ekbis
  • Wakil Rakyat
  • Viral
  • Opini
  • Wiata & Kuliner
Media Cirebon
Home » 30 Persen Bangunan Sekolah Rusak, DPRD Rekomendasikan Pemerintah Daerah Tambah Anggaran dari APBD
Wakil Rakyat

30 Persen Bangunan Sekolah Rusak, DPRD Rekomendasikan Pemerintah Daerah Tambah Anggaran dari APBD

Saturday, 20 April 2024
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link

Mediacirebon.id – Sedikitnya 30 persen sekolah di Kota Cirebon mengalami kerusakan sedang hingga berat. Konidisi itu membuat Komisi III DPRD merasa prihatin dan berharap kepada Dinas Pendidikan segera menangani masalah tersebut.

Masalah itu mengemuka saat Komisi III DPRD menggelar rapat kerja bersama Dinas Pendidikan di ruang rapat DPRD, Sabtu (20/4/2024).

Menyikapi hal itu, Ketua Komisi III DPRD Kota Cirebon, Benny Sujarwo menekankan perlu menambah anggaran dari pemerintah daerah untuk memperbaiki kerusakan tersebut.

Meski sudah ada Dana Alokasi Khusus (DAK) yang bersumber dari APBN, masih memerlukan tambahan anggaran dari pemda karena sifatnya yang terbatas.

Lihat Juga :  Sebelum Inkrah, Affiati Masih Ketua DPRD Kota Cirebon

“Meski sudah ada realisasi DAK 2023, masih butuh anggaran melalui APBD Kota Cirebon,” ujarnya

Penambahan anggaran yang bersumber dari APBD, sudah termasuk dengan menambah anggaran bantuan operasional sekolah daerah (BOSDA).

Sehingga, persoalan kekurangan biaya operasional maupun biaya personal peserta didik dapat terbantu dan tidak menjadi beban bagi sekolah dan orang tua.

“Kami juga merekomendasikan untuk menaikkan anggaran BOSDA dari APBD untuk meningkatkan dan menangani kekurangan operasional yang masih terjadi,” ujarnya.

Sementara itu, Kadisdik Kota Cirebon Kadini SSos menyampaikan, selain terdapat kerusakan dari bangunan fisik, masih terdapat kekurangan anggaran untuk meningkatkan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan.

Lihat Juga :  DPRD Siapkan Regulasi, Cegah Simpang Siur Pemilik Tanah Timbul

Bahkan, untuk memenuhi standar pelayanan minimal (SPM) pendidikan anak usia dini, pendidikan non formal dan program kesetaraan, masih mengalami kekurangan anggaran.

“Sehingga dalam hal ini kami mengajukan agar DPRD dapat membantu dalam penambahan anggaran untuk menangani permasalahan di Disdik Kota Cirebon,” katanya.

Meski begitu, Disdik terus berinovasi dan berkomitmen meningjkatkan kualitas Pendidikan, baik dari segi infrastruktur fisik maupun non-fisik atau peningkatan kompetensi peserta didik.

“Kami terus mengupayakan peningkatan kualitas pendidikan, baik kepada tenaga pendidik, pelajar hingga sarana dan prasarana yang memadai,” pungkasnya.

Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Copy Link
Previous ArticleJelang Lengser, Bupati Cirebon Bagikan Siltap ke “Kuwu” Sampai RT
Next Article Salah Satu Direktur Radar Group Maju Bacawalkot Cirebon di PDI Perjuangan

Related Posts

Komisi II DPRD Ingatkan, BUMD Bukan Panti Jabatan Timses

Monday, 14 July 2025 Utama

F PDI Perjuangan Kota Cirebon Dorong 5 Persen APBD untuk Kelurahan

Monday, 30 June 2025 Utama

Miris, PAD Perumda Pasar Berintan hanya Rp300 Juta Per Tahun

Wednesday, 11 June 2025 Wakil Rakyat
Media Cirebon
Facebook X (Twitter) Instagram
© 2025 PT Media Cirebon Kreatif.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.